Baca Komik Novel bahasa InDonesia

Lv2 kara Cheat datta Moto Yuusha Kouho no Mattari Isekai Life Chapter 14 bahasa indonesia

9:34 AM Posted by KonoID No comments


Chapter  14 sparing



Bawahan raja iblis Uliminus merasa bingung.

“Kami tidak mempunyai sesuatu yang bisa diberikan padamu, tapi kau bisa tinggal disini selama yang kau mau.”
Orang yang memperkenalkan dirinya sebagai Aapshow adalah kepala sang keluarga, menyuguhkan teh dan kue sambil menyambut Uliminus yang datang dengan senyum lebar.

… Tunggu-nya…. apa ini beracun nya…

“Ara? Uliminus? Apa kau mencurigai kalau makanannya beracun? …kau berani mencurigai suami tercintaku kalau dia akan melakukan hal serendah itu…”

Uliminus merasakan niat membunuh dari balik senyum wajahnya, membuat dirinya sedikit gemetaran dan menyeruput tehnya.

Kesatria Barissa dan kelompoknya yang ada di dalam ruangan,

“…Orang itu… adalah seorang bawahan raja iblis…”

“Gawat… apa yang harus aku lakukan…”

“Ha… . . Hawawa”

“… . .(Pingsan)”

Gemetaran di sudut ruangan
Ya, ini reaksi wajar bagi para manusia biasa ketika mereka melihat ku yang merupakana seorang iblis pangkat tinggi … pikir Uliminus tapi…

Dua orang di depannya bersikap seperti tidak ada apa apa, dia bisa memahami mengapa iblis Fenlys tidak bereaksi tapi orang yang bernama Aapshow, duduk di sebelahnya tidak menunjukkan reaksi apa pun dan ini benar-benar membuatnya merasa bingung.
Ditambah lagi ada sesuatu yang menambah kebingungannya dan itu adalah sikap Lys.
Fenlys yang dia kenal dulu memancarkan aura membunuh dan berkata “Kalian makhluk rendahan berani …” memandang rendah semua manusia.

Tapi saat ini dia bahkan tidak bisa mendeteksi aura pembunuh nya tapi memancarkan aura penuh cinta untuk Aapshow yang berada di sebelahnya.
Bahkan jika dia seperti itu, setiap kali aku menunjukkan tindakan kecil yang mungkin tampak berbahaya atau mencurigakan padanya, dia mengeluarkan niat membunuh yang kuat ke arahku.
Uliminus tidak punya pilihan selain menggertakkan giginya.

“Jadi area sekitar yang kalian tahu berubah nya. Terutama sekitar hutan Delibeza”

“Aa, hutan itu. Aku tidak sengaja memurnikan tempat itu… Sepertinya saudara Lys juga ikut terkena dan aku merasa sedikit bersalah tentang itu dan…”

“Suami-sama tidak perlu merasa bersalah dengan hal seperti ini. Itu salah saudaraku karena dia lemah meskipun dia adalah salah satu dari empat dewa raja iblis.”

…tunggu sebentar nya…

Orang ini, dia bilang ‘tidak sengaja’ mengalahkan pasukan Fengril nya?
Aku tidak paham maksudnya
Uliminus merasakan keraguan besar sambil menunjukkan senyumannya tapi,

“Wa!?… Master membunuh salah satu dari empat dewa raja iblis!?”

“Kuat sekali… Terlalu kuat…”

“Hawa?! Hawawa…”

“…(lanjut pingsan)”

Eis, empat orang ini sangat mengganggu nya.
Uliminus menjadi jengkel mendengar ocehan empat orang itu yang kadang masuk ke dalam pikirannya.
Mereka terus berbicara beberapa hal yang tidak penting dan pada akhirnya, Uliminus membuat gerakan.


“Sebenarnya aku sedang tengah menjalankan misi nya, jadi aku berpikiran untuk segera kembali nya, dan aku ingin meminta sesuatu padamu nya”

“Ok, jadi apa yang kau inginkan?”

“Aku sangat penasaran padamu yang bahkan kamu tidak bisa dikalahkan oleh Lys. Aku ingin sparing denganmu nya” Mendengar kata itu,

“Tolak itu suami-sama!  Jalang ini, dia mau menggunakan sparing sebagai alasan untuk mencoba sesuatu…”

“Daaa! Aku tidak punya tujuan seperti itu nya!”

Aapshow tersenyum pahit menatap Uliminus yang sedang putus asa berusaha meyakinkan Lys tentang niat nya.

“Jangan khawatir, aku mengerti, mantan rekan istriku mungkin khawatir tentang suaminya yang merupakan seorang manusia, jadi tidak apa-apa”

Aapshow menerima permintaannya.

Uliminus punya rencana untuk sparing ini.
Dia tidak bisa langsung percaya kalau dia yang mengalahkan Fengril, atau dia lebih kuat dari Lys, tapi dia setidaknya percaya kalau dia mungkin orang yang kuat.
Berpikir begitu tanpa harus melawannya secara langsung, rencananya adalah melancarkan serangan spesialisasinya, yaitu menggunakan sihir racun ke bawah tanah dan membunuhnya tanpa terdeteksi dimana asal serangannya.

Ma, Kemungkinan besar sikap Fenly seperti ini karena dia di bawah semacam pengaruh mental laki-laki itu… dia pasti akan kembali seperti biasa saat aku mengalahkan laki-laki ini.

Keduanya pergi ke luar rumah untuk saling berhadapan.

“Aku selalu siap, jadi kau bisa memulai kapan saja.”

Aapshow yang berdiri disitu tanpa memegang pedang atau mengaktifkan sihir pertahanan apapun mengatakan dengan santai.
Sementara Uliminus merasa jengkel karena melihat dia diam berdiri tanpa sihir pertahanan apapun, dia merendahkan kuda-kudanya dan,

“Kalau begitu… Aku mulai menyerang nya”

Berkata begitu, dia terbang tinggi ke udara.

Terbangnya hanya sebuah tipuan.
Ini untuk mengalihkan perhatiannya untuk mengaktifkan sihir. Taring beracun yang di arahakan ke bawah tanah yang menuju ke Aapshow.

Tapi,

“Begitu ya, sihir racun dari bawah tanah”

Aapshow berguman pada dirinya sendiri.
Dan di waktu yang sama, taring beracun yang bergerak sangat cepat di bawah tanah mengeluarkan suara yang meledak.

“Haa!?”

Uliminus tidak memahami apa yang baru saja terjadi , tapi sebagai bawahan dekat seorang raja iblis, dengan cepat dia melepaskan beberapa ular beracun dari segala arah ke Aapshow.

Tapi,
Bahkan ini juga di tangkis dan membuat suara ‘Palin’.

“Tidak buruk juga, menggunakan serangan racun”

Tubuh Uliminus terhenti di tengah udara pada waktu yang sama saat Aahshow berbicara.
Pergerakan Uliminus disegel dan dia ditekan sampai lemas karena tidak bisa bernapas atau berpikir jernih.

“Aku bisa menghindari dengan mudah, tapi bagaimana kalau itu mengenai Lys dan grup Barissa.”

“Suami-sama, Bagiku akan baik-baik saja, aku setidaknya bisa melindungi diriku sendiri tahu?”

“Itu hanya perasaanku. Aku tidak merasa nyaman kalau ada racun yang ditujukan padamu”

Mendengar perkataan Aapshow,

“Mou, Suami-sama”

Berkata begitu selagi wajahnya berubah sangat merah dan melihat kebawah.
sementara Uliminus,

Karena dia tidak bisa bernapas, dia pingsan di udara.

Setelah itu,
Aapshow minta maaf karena menyerangnya sampai dia pingsan dengan bersujud ke Uliminus.
Bahaya nya… laki-laki itu sungguh bahaya… Aku harus melaporkannya ke raja iblis-sama nya.

Dia bergegas kembali ke istana Raja iblis.

Di waktu yang sama,

“…Aapshow-sama bahkan mengawatirkan kami.”

“Ma, kalau kita terkena racun itu, kita pasti langsung mati.”

“Awawa…Awawa…”

“…Ha!? (Dia baru sadar sekarang)”

Aapshow dan Lys makan bersama dengan Barissa dan tiga lainnya sambil bertingkah seperti itu.

Lagi,

“Seperti biasa, Suami-sama… sangat luar biasa”

Malam ini, sepertinya dua orang itu akan melakukan itu sedikit kasar dari biasanya. (tln: :3 )



0 komentar:

Post a Comment